Pages

Subscribe:

Selasa, 08 April 2014

Hb Sahli ( tugas 3 )


PEMERIKSAAN HB SAHLI
  • ·         Tujuan : untuk mengetahui kadar hemoglobin seseorang dalam g/Dl
  • ·         Prinsip : Hb oleh HCl 0.1 N akan diubah menjadi hematin asam warna yang terjadi dibandingkan dengan standart warna yang ada secara visual
  • ·         Caka kerja :
1. Masukkan HCl 0.1 N ke tabung pengencer sebanyak 5 tetes
2. Ambil darah kapiler, hapus darah yang pertama kali keluar dengan kapas kering
3. Hisap darah dengan piper Hb sampai tanda 20 cmm
4. Hapus darah yang melekat pada dinding luar pipet dengan kapas kering
5. Alirkan darah dari pipet ke tabung pengencer, jalankan stopwatch, hati – hati jangansampai terjadi gelembung udara
6. Bilas pipet dengan menghisap 2 – 3x HCl 0,1 N untuk membersihkan darah yang masih berada di dalam pipet
7. Aduk campuran tersebut dengan batang pengaduk, tambahkan aquadest tetes demi tetes sambil di aduk sampai warnanya sama dengan warna pada batang standart. Dalam menyamakan warna tidak boleh lebih dari 5 menit
8. Bacalah kadar hemoglobin setinggi miniskus bawah dalam g/dl
  • ·         Harga Normal :       - Laki – laki : 14 – 18 g/dl
           - Perempuan : 12- 16 g/dl
           - Anak – anak : 10 – 16 g/dl
           - Bayi baru lahir : 12 – 24 g/dl

Diskusi :
# Cara sahli bukan merupakan cara yang teliti karena
-          Acid hematin bukan larutan sejati
-          Alat ini tidak bias distandarkan
-          Tidak semua Hb dapat diubah menjadi acid hematin
-          Kolori meter visual bukan merupakan cara yang teliti
# Guna pemeriksaan Hb sahli :
-          Untuk mengetahui adanya perdarahan tersembunyi
-          Untuk persiapan operasi
-          Untuk mengetahui sebab – sebab penyakit
-          Untuk mengetahui index eritrosit
# Syarat penilaian Hb sahli :
-          Darah senantiasa tercampur rata
-          Skala menghadap ke depan
-          Standart tidak memucat
-          Setinggi miniskus bawah
      # Kadar Hb tinggi, pada orang dataran tinggi karena makin tinggisuatu tempat , kadar o2 yang diangkut dalam jaringan menurun sehingga mempengaruhi sumsum tulang untuk memproduksi erytrosit, karena jumlah erytrosit meningkat maka kadar Hb tinggi
      # Kadar Hb rendah, pada keadaan
-              - cyanosis, karena pada daerah permukaan memucat sehingga erytrosit sedikit padahal Hb terkandung dalam erytrosit
-              - syndrome nefrotik, karena ginjal tidak membentuk eritrosit
-               - gagal ginjal, karena ginjal rusak dan tidak dapat membentuk hormone erytropoetin yang merupakan hormn pembentuk eritrosit, karena itu berkurang maka pemeriksaan Hb menjadi rendah

0 komentar:

Posting Komentar